Bangsa kita Bangsa Indonesia terkenal sebagai bangsa yang memiliki banyak sekali kebudayaan. Bangsa kita mempunyai beraneka ragam suku bangsa, budaya, agama, dan adat istiadat. Semua itu dapat kita saksikan dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Indonesia. Misalnya dalam upacara adat, rumah adat, baju adat, nyanyian dan tarian daerah, alat musik, dan makanan khas. Kekayaan budaya tersebut perlu dipelajari dalam rangka meningkatkan kecintaan dan kebanggaan terhadap tanah air. Sikap toleransi dalam menghadapi perbedaan perlu dikembangkan melalui kegiatan sehari-hari.
Kekayaan budaya bangsa harus kita syukuri sebagai anugerah tuhan yang maha kuasa kepada bangsa kita. Keragaman budaya yang tersebar di seluruh pelosok Nusantara akan menjadikan bangsa yang besar dan kuat. Dalam bidang bahasa, kebudayaan daerah yang berwujud dalam bahasa daerah dapat memperkaya perbedaharaan istilah dalam bahasa Indonesia. Dalam bidang pariwisata, potensi keberagaman budaya dapat dijadikan objek dan tujuan pariwisata di Indonesia yang bisa mendatangkan devisa. Keragaman budaya bangsa Indonesia dapat dilihat pada gambar di bawah ini.
Sikap toleransi berarti sikap yang rela menerima dan menghargai perbedaan dengan orang atau kelompok lain. Empati adalah sikap yang secara ikhlas mau merasakan pikiran dan perasaan orang lain. toleran dan empati ini sangat penting ditumbuh kembangkan dalam kehidupan masyarakat yang majemuk seperti di Indonesia. Cara pikir seperti ini akan membawa kita pada sikap dan tindakan untuk tidak memperbesar perbedaan, tetapi mencari nilai-nilai universal yang dapat mempersatukan bangsa Indonesia.
1. Apakah pakaian adat yang mereka gunakan sama? Jelaskan!
Pakaian adat masing-masing suku bangsa yang ada di Indonesia berbeda-beda. Pakaian adat dipakai pada acara khusus. Contoh pakaian adat antara lain: Blangkong dan Baju Beskap (Jawa Tengah), Baju Surjan dan balngkon (Yogyakarta), baju teluk belangan dan daster (Riau), Ulos dan Sabe-sabe (Sumut).
2. Apakah rumah adat yang kamu lihat sama? Jelaskan!
Setiap suku di Indonesia memiliki rumah adat yang berbeda dengan suku yang lainnya. Seperti contoh Rumah adat Bolon (Sumut), Gadang (Sumbar), Joglo (Jawa), Lamin (Kaltim), Tongkonan (Sulsel dan Sulbar), dan Honai (Papua)dan masih banyak yang lainnya.
3. Bagaimanakah tarian adat yang kamu lihat? Jelaskan!
Tarian adat yang ada di Nusantara berbeda antara satu dengan yang lainnya. Contoh tarian tradisional: Saudati dan Saman (Aceh), Serampang dua belas dan Tor-tor (Sumut), Piring dan Payung (Sumbar), Gending Sriwijaya (Sumsel), Topeng, Ondel-ondel dan Ronggeng (DKI Jakarta).
4. Apa lagi yang kamu ketahui tentang keragaman budaya Indonesia?
Suku Minang sering disebut sebagai orang Padang atau Urang Awak. Mereka adalah kelompok etnis Nusantara yang berada di Sumatra Barat.
Selain bahasa Padang, orang Minang juga menggunakan bahasa Melayu. Alat musik tradisional Minang adalah talempong. Talempong dimainkan dengan cara dipukul. Alat musik khas Minang lainnya yang dimainkan dengan cara ditiup adalah saluang. Masyarakat.
Minang juga memiliki banyak jenis tarian, di antaranya adalah tari Pasambahan dan tari Piring. Tari Pasambahan biasanya ditampilkan dalam pesta adat. Rumah adat Minang disebut rumah gadang yang terbuat dari bahan kayu.
Rendang merupakan salah satu masakan tradisional Minang yang terkenal, bahkan telah dikenal di negara lain. Makanan khas masyarakat Minang lainnya yang juga digemari adalah sate padang dan dendeng balado.
Orang Minang gemar berdagang dan merantau ke daerah lain. Legenda yang terkenal adalah cerita “Si Malin Kundang”.
Apa nama rumah adat suku Minang?(Rumah Gadang)
Apa bahasa yang digunakan oleh suku Minang?(Bahasa Minang dan Bahasa Melayu)
Apa makanan tradisional suku Minang?(Rendang dan Sate Padang)
Apa alat musik tradisional suku Minang?((Talempong)
Apa tarian tradisional suku Minang?(Pasambahan dan Tari Piring)
Menyikapi perbedaan budaya yang ada bukanlah hal yang mudah dan bukan pula hal yang susah bila kita mau berusaha. Perbedaan budaya adalah bukan pemicu pertengkaran dan perselisihan tapi perbedaan budaya sesungguhnya kekayaan yang sangat luar biasa. Perbedaan budaya dapat menimbulkan masalah yang ada dalam masyarakat. Pada dasarnya setiap masyarakat memiliki pola dan corak kebudayaan yang berbeda satu sama lain. Sehingga mereka cenderung memperlakukan sama pada setiap bentuk kebudayaan. Padahal budaya itu sendiri berbentuk sesuai dengan corak masyarakat yang bersangkutan. sikap seperti inilah sering kali memicu kesalahpahaman.
Kekayaan budaya bangsa harus kita syukuri sebagai anugerah tuhan yang maha kuasa kepada bangsa kita. Keragaman budaya yang tersebar di seluruh pelosok Nusantara akan menjadikan bangsa yang besar dan kuat. Dalam bidang bahasa, kebudayaan daerah yang berwujud dalam bahasa daerah dapat memperkaya perbedaharaan istilah dalam bahasa Indonesia. Dalam bidang pariwisata, potensi keberagaman budaya dapat dijadikan objek dan tujuan pariwisata di Indonesia yang bisa mendatangkan devisa. Keragaman budaya bangsa Indonesia dapat dilihat pada gambar di bawah ini.
Sikap toleransi berarti sikap yang rela menerima dan menghargai perbedaan dengan orang atau kelompok lain. Empati adalah sikap yang secara ikhlas mau merasakan pikiran dan perasaan orang lain. toleran dan empati ini sangat penting ditumbuh kembangkan dalam kehidupan masyarakat yang majemuk seperti di Indonesia. Cara pikir seperti ini akan membawa kita pada sikap dan tindakan untuk tidak memperbesar perbedaan, tetapi mencari nilai-nilai universal yang dapat mempersatukan bangsa Indonesia.
1. Apakah pakaian adat yang mereka gunakan sama? Jelaskan!
Pakaian adat masing-masing suku bangsa yang ada di Indonesia berbeda-beda. Pakaian adat dipakai pada acara khusus. Contoh pakaian adat antara lain: Blangkong dan Baju Beskap (Jawa Tengah), Baju Surjan dan balngkon (Yogyakarta), baju teluk belangan dan daster (Riau), Ulos dan Sabe-sabe (Sumut).
2. Apakah rumah adat yang kamu lihat sama? Jelaskan!
Setiap suku di Indonesia memiliki rumah adat yang berbeda dengan suku yang lainnya. Seperti contoh Rumah adat Bolon (Sumut), Gadang (Sumbar), Joglo (Jawa), Lamin (Kaltim), Tongkonan (Sulsel dan Sulbar), dan Honai (Papua)dan masih banyak yang lainnya.
3. Bagaimanakah tarian adat yang kamu lihat? Jelaskan!
Tarian adat yang ada di Nusantara berbeda antara satu dengan yang lainnya. Contoh tarian tradisional: Saudati dan Saman (Aceh), Serampang dua belas dan Tor-tor (Sumut), Piring dan Payung (Sumbar), Gending Sriwijaya (Sumsel), Topeng, Ondel-ondel dan Ronggeng (DKI Jakarta).
4. Apa lagi yang kamu ketahui tentang keragaman budaya Indonesia?
- Senjata Tradisional. Saat ini senjata tradisional dipakai sebagai pelengkap dalam pakaian adat. Contoh Rencong (Aceh), Keris (Jawa), Mandau (Kalimantan), Badik (Betawi), Clurit (Madura) Badik (Sulsel), Jenawi (Riau) dan Trisula (Sumsel).
- Makanan Khas. Contoh makan khas daerah yang ada di Indonesia antara lain ; Gudeg (Yogyakarta), Rendang (Padang), Pempek (Palembang), Rujak Cingur (Surabaya), Ayam Betutu (Bali), Pepeda (Maluku dan Papua).
- Upacara Adat. Uapacara adat berhubungan dengan adat istiadat dan kepercayaan suatu masyarakat. Contoh upacara adat yang ada di Indonesia antara lain : Upacara Kasodo(Tengger), Lompat batu (Nias), Grebeg Suro (Solo), Ngaben (Bali).
Suku Minang sering disebut sebagai orang Padang atau Urang Awak. Mereka adalah kelompok etnis Nusantara yang berada di Sumatra Barat.
Selain bahasa Padang, orang Minang juga menggunakan bahasa Melayu. Alat musik tradisional Minang adalah talempong. Talempong dimainkan dengan cara dipukul. Alat musik khas Minang lainnya yang dimainkan dengan cara ditiup adalah saluang. Masyarakat.
Minang juga memiliki banyak jenis tarian, di antaranya adalah tari Pasambahan dan tari Piring. Tari Pasambahan biasanya ditampilkan dalam pesta adat. Rumah adat Minang disebut rumah gadang yang terbuat dari bahan kayu.
Rendang merupakan salah satu masakan tradisional Minang yang terkenal, bahkan telah dikenal di negara lain. Makanan khas masyarakat Minang lainnya yang juga digemari adalah sate padang dan dendeng balado.
Orang Minang gemar berdagang dan merantau ke daerah lain. Legenda yang terkenal adalah cerita “Si Malin Kundang”.
Apa nama rumah adat suku Minang?(Rumah Gadang)
Apa bahasa yang digunakan oleh suku Minang?(Bahasa Minang dan Bahasa Melayu)
Apa makanan tradisional suku Minang?(Rendang dan Sate Padang)
Apa alat musik tradisional suku Minang?((Talempong)
Apa tarian tradisional suku Minang?(Pasambahan dan Tari Piring)
Menyikapi perbedaan budaya yang ada bukanlah hal yang mudah dan bukan pula hal yang susah bila kita mau berusaha. Perbedaan budaya adalah bukan pemicu pertengkaran dan perselisihan tapi perbedaan budaya sesungguhnya kekayaan yang sangat luar biasa. Perbedaan budaya dapat menimbulkan masalah yang ada dalam masyarakat. Pada dasarnya setiap masyarakat memiliki pola dan corak kebudayaan yang berbeda satu sama lain. Sehingga mereka cenderung memperlakukan sama pada setiap bentuk kebudayaan. Padahal budaya itu sendiri berbentuk sesuai dengan corak masyarakat yang bersangkutan. sikap seperti inilah sering kali memicu kesalahpahaman.